Ketaatan mendatangkan Mujizat (Lukas 1: 57-66)

Khotbah  04-11-2011

Dalam banyak hal di Alkitab, nama seseorang mewakili pribadinya. Dalam hidup ini terkadang orang tua memberikan nama tanpa makna, hanya berdasarka telenovela, film, kebarat2an. Untuk itu ketika kita mau memberikan nama kepada anak kita, minta sama Tuhan Yesus, maka nama anak itu akan mewakili pribadinya.

Ada beberapa hal yang dapat kita pelajari dari pribadi Zakaria dan Elizabeth:

1. Ayat 57-59: Tuhan melihat bahwa mereka sangat bertekun dalam Tuhan, mereka sangat percaya dengan janji Tuhan, maka apa yang mereka minta diberi oleh Tuhan. Ketika janji Tuhan digenapi dalam hidup mereka, mendatangkan sukacita bagi banyak orang sekitarnya. Ketika kita hadir, ketika kita mendapat berkat, orang juga bersukacita, bukan sebaliknya.
2. Ayat 60-64: Elizabeth dan Zakaria adalah orang yang taat sehingga mujizat terjadi dalam hidup mereka. Ada kesatuan hati dalam kedua orang tua untuk taat kepada perintah Tuhan. Walaupun tradisi mengharuskan Zakaria untuk memberikan nama sesuai namanya sendiri, banyak orang menyuruh mengikuti tradisi, namun Zakaria dan Elizabeth tetap taat kepada perintah Tuhan. Ketika kita taat dan sehati dalam mengikuti perintah Tuhan, kita akan menikmati mujizat Tuhan.
3. Ayat 65-66: Zakaria dan Elizabeth mempercayakan nama anaknya kepada Tuhan, maka Tuhan menyertai kehidupan Yohanes. Yohanes menjadi semakin besar dan Rohnya menjadi kuat. Percayakan hidup kita di tangan Tuhan, maka Roh kita akan kuat. Rumah tangga dalam Tuhan pasti kuat, masa depan ada dalam Tuhan pasti kuat, pelayanan dalam tangan Tuhan pasti kuat. Kita sering melihat di tangan orang lain, bukan di tangan Tuhan, itu yang sering membuat kita gagal diberkati Tuhan. Ketika kita menyerahkan hidup kita di tangan Tuhan maka semuanya menjadi indah, apa yang tidak ada menjadi ada.

 

Pdt. Beatrix VMS, M, Th