Gembala Sidang

Gembala Sidang: Pdt. Beatrix VM Saragih, M. Th

Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna (Matius 5:48)

Kamis, 01 Maret 2012

Pertolongan Tuhan Tepat Waktu (Yohanes 5: 1-9)

Khotbah 15-05-2011

1.        Ay 1-5 :Yerusalem ciri khasnya adalah kota pusat agama orang Yahudi. Di Yerusalem ada tempat khusus, untuk orang sakit, yaitu kolam betesda. Kolam betesda adalah kolam dimana malaikat Tuhan membuat mujizat dalam waktu-waktu tertentu. Siapa yang terdahulu masuk kedalam kolam tersebut, maka dia dapat mengalami kesembuhan. Ada disitu seorang lumpuh yang sudah 38 tahun tidak sembuh, dan tidak ada orang yang peduli untuk mengangkat dia ke kolam. Di jaman ini juga banyak orang yang tidak peduli lagi bagi sesamanya. Kasih sudah mulai tawar. Sebagai anak-anak Tuhan kita harus tetap peduli dengan sesama kita. Kita harus tetap membagikan kasih Tuhan dalam hidup kita.
2.        Ay 6 : Yesus peduli dengan orang lumpuh tersebut, Dan ketika orang tidak peduli pada kita, ada satu pribadi yang selalu perduli pada kita yaitu Yesus Tuhan. Dalam hidup ini jangan pernah mengandalkan manusia, tapi berharap dan mengandalkan Tuhan.
3.        Ay 7 : orang lumpuh ini sudah terbiasa dengan penyakitnya sampai putus asa, Ketika kita menghadapi masalah jangan putus asa, jangan stress, sehingga membuat kita gagal menerima mujizat Tuhan , karena kita menganggap seolah-olah Tuhan tidak maha tahu, tidak maha hadir, tidak peduli.
4.        Ay 8 : Iman orang lumpuh ini lemah. Mungkin iman kita kurang, mungkin kita ragu, namun Tuhan sangat mengasihi kita dan Dia tetap menunjukkan kasihNya untuk kita, Dia tidak pernah meninggalkan kita. Asal kita mengatakan YA, Saya MAU Tuhan, maka Tuhan akan menyatakan mujizatNya dalam hidup kita. Yesus datang secara khusus untuk kita, Dia mau mengerti dengan persoalan kita, Dia peduli kepada kita. Mari responi kasih Tuhan. Jangan lagi tidur dalam masalah, bangunlah diatas masalah. Pikullah masalah kita bersama Tuhan, hadapi masalah bersama Tuhan, berjalanlah bersama Tuhan.
5.        Ay 9 : Mujizat Tuhan terjadi, ketika kita mendengarkan firman Tuhan, melakukan firman Tuhan, maka terjadilah mujizat dalam hidup kita. Andalkan Tuhan, berharap kepada Tuhan, maka kita akan melihat kuasa dan anugerah Tuhan dalam hidup.

Pdt. Beatrix VMS, M, Th

Tidak ada komentar:

Posting Komentar